Nitneo,gmitklasiskupangbarat.or.id, -“Merajut perlu disegarkan kembali supaya ketrampilan ini bisa diketahui lagi. Ketrampilan ini sudah mulai hilang dari generasi muda,” ujar Pdt. Maria Se’u-Dimu, S.Th, M.Pd Koordinator Unit Pembantu Pelayanan (UPP) Perempuan GMIT Klasis Kupang Barat dalam Pelatihan Merajut bagai perempuan GMIT Klasis Kupang Barat di GMIT Betel Nitneo, Rabu (5/7/2023). Dengan berlatih dan niat yang sungguh-sungguh maka seseorang bisa. Bagi Pdt. Maria yang saat ini melayani di GMIT Lahairoi Kuanheun pelatihan ini hanyalah sebagai rangsangan untuk memulai. Jika belum bisa bukan berarti tidak bisa sama sekali. Berusaha lagi melalui mereka yang bisa atau melihat video pelatihan seperti ini di Youtube.
Sementara itu dalam suara gembala ketika membuka kegiatan pelatihan, Wakil Ketua Majelis Klasis Kupang Barat Pdt. Deddy Mage, S.Th menyampaikan bahwa perempuan itu adalah pribadi yang tangguh. Ketangguhan itu ditunjukkan salah satunya melalui rajutan. Merajut itu membutuhkan kesabaran dan ketelatenan. “Perempuan yang sabar dan telaten akan menghasilkan karya yang indah,” ungkap Pdt. Deddy yang sementara ini melayani di GMIT Kalvari Boneana.
Peserta pelatihan berasal dari 44 jemaat di GMIT Klasis Kupang Barat. Tiap jemaat mengirimkan 3 orang untuk dilatih. Peserta yang mengikuti pelatihan dibagi dalam 5 kelompok. Tiap kelompok didampingi oleh seorang pelatih. Para pelatih yaitu Kornelia Nislaka, Antonia Lomang, Kornelia Kofan, Ati Polin dan Yohana Kiuk. Terlihat beberapa peserta sudah trampil merajut dan menambah lagi pengetahuan tentang tekhnik membuat tas. Sementara bagi beberapa peserta yang lain, hal ini menjadi pengalaman baru.
Dini Ku’e peserta dari GMIT Betel Oeana yang ditemui di sela-sela pelatihan mengatakan merajut ini sangat rumit. “Tangan sakit,” ujar anak muda yang sementara berkuliah di salah satu universitas swasta di Kupang. Baginya ini pengalaman pertama merajut. Dari merajut ia belajar untuk ulet, tekun, sabar, cepat dan tepat. Pelatihan ini menjadi awal untuk belajar lagi. Walau ia belum berhasil, tapi ia akan berusaha lagi dengan belajar dari Youtube.
GMIT Klasis Kupang Barat bagi kemuliaan Tuhan.f
Laporan: Pdt. yft hb