(Bagaimana Anak Muda Kristen Memanfaatkan Media Sosial untuk Menulis dan Mempengaruhi Generasi Muda)
Oleh : Pnt. Yakob Lomang
Awal Aksara
Media sosial saat ini menjadi salah satu platform yang paling populer di dunia, khususnya di kalangan anak muda. Terlebih, pandemi COVID-19 telah mempercepat pergeseran perilaku konsumsi media dari offline ke online. Oleh karena itu, media sosial menjadi salah satu cara efektif bagi anak muda Kristen untuk membagikan pesan Injil dan mempengaruhi generasi muda yang lebih luas.
Media Sosial Dan Orang Muda Kristen
Orang muda Kristen dapat memanfaatkan media sosial dengan cara: Pertama, menulis artikel dalam blog. Blog menjadi platform yang sangat efektif untuk berbagi cerita, pengalaman, dan pandangan tentang iman Kristen. Melalui blog, anak muda Kristen dapat menjangkau pembaca yang lebih luas dan membagikan pesan Injil kepada mereka.
Kedua, selain menulis artikel blog, anak muda Kristen juga dapat memanfaatkan media sosial lainnya seperti Instagram, Twitter, Facebook dan YouTube untuk membagikan pesan Injil. Instagram, misalnya, memungkinkan mereka untuk memposting kutipan ayat Alkitab atau foto-foto kegiatan gereja. Twitter juga menjadi platform yang berguna untuk berbagi pemikiran singkat tentang iman Kristen.
Ketiga, tidak hanya menulis artikel blog dan memposting di media sosial, anak muda Kristen juga dapat membuat podcast atau video yang berisi pesan Injil. Ini menjadi cara yang sangat efektif untuk menjangkau generasi muda yang lebih muda dan lebih terbiasa dengan format audio dan video dari pada teks.
Namun, meskipun media sosial menjadi platform yang sangat berguna bagi anak muda Kristen untuk membagikan pesan Injil, mereka juga perlu berhati-hati dalam penggunaannya. Dalam era di mana informasi palsu dan konten negatif dapat dengan mudah menyebar, penting untuk memastikan bahwa pesan Injil yang dibagikan sesuai dengan nilai-nilai Kristen yang benar dan baik.
Anak muda Kristen dapat memanfaatkan media sosial untuk membentuk komunitas yang saling mendukung dalam iman Kristen. Mereka dapat bergabung dengan kelompok Facebook atau Instagram yang fokus pada topik agama atau kehidupan spiritual. Ini akan membantu mereka untuk tetap terhubung dengan orang-orang yang memiliki minat yang sama dan memberikan dukungan dan inspirasi satu sama lain.
Firman Tuhan Diberitakan Dengan Berbagai Media
Sebagai penutup artikel di atas, saya akan mengutip dua sumber ayat Alkitab tentang menulis: “Tetapi kamu harus menaruh perkataanku ini dalam hatimu dan dalam jiwamu; kamu harus mengikatkannya sebagai tanda pada tanganmu dan haruslah itu menjadi lambang di dahimu. Kamu harus mengajarkannya kepada anak-anakmu dengan membicarakannya, apabila engkau duduk di rumahmu dan apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring dan apabila engkau bangun.” (Ulangan 11:18-19). Ayat ini menegaskan pentingnya menuliskan Firman Tuhan dalam hati dan pikiran kita, dan menjadikannya sebagai bagian dari kehidupan kita sehari-hari. Selain itu, ayat ini juga menunjukkan pentingnya menuliskan Firman Tuhan di tempat-tempat yang dapat dilihat oleh banyak orang, seperti di papan pintu rumah dan gerbang kota, untuk memperlihatkan kesaksian kita tentang Tuhan.
“…..”Tuliskanlah penglihatan itu dan ukirkanlah itu pada loh-loh, supaya orang sambil lalu dapat membacanya.” (Habakuk 2:2). Ayat ini mengajarkan kita untuk menuliskan pesan Tuhan dan menyampaikannya kepada orang lain.
Akhir Aksara
Seperti yang telah dibahas dalam artikel di atas, menulis adalah salah satu cara yang efektif bagi anak muda Kristen untuk membagikan pesan Injil dan mempengaruhi generasi muda yang lebih luas melalui media sosial dan platform online lainnya.
GMIT Klasis Kupang Barat bagi kemuliaan Tuhan.f
Pnt. Yakob Lomang (Sekretaris, MJH GMIT Jemaat Tubutuan)
Blog pribadi: https://yakang.my.id , juga admin website
Editor: Pdt. yft hb