Kuanheun,gmitklasiskupangbarat.or.id, -“Kalau kita katakan bahwa jiwa mengagungkan Tuhan dalam hubungan dengan pesparawi ini maka ada dua hal penting yaitu memberi diri dan komitmen,” ujar Pdt. Yunita L. Ratu Lobo-Abola, M.Th pada ibadah pembukaan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) GMIT Klasis Kupang Barat, Senin (6/11/2023). Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa akan ada kesulitan jika tidak memberi diri. Hendaknya siap memberi diri untuk dilatih, diatur agar dapat menyanyikan pujian dengan baik. Ada peserta yang sudah mendaftar, tetapi kemudian mundur. Ada yang maju terus untuk mengalami proses luar biasa. Para pemberi diri nampak pada 15 tim yang siap berlaga malam ini. Memberi diri hendaknya disertai komitmen agar tujuan tentang keagungan Tuhan dapat dicapai. Bahkan berkomitmen untuk keberlangsungan, bukan hanya dalam perlombaan tetapi juga dalam pelayanan di gereja masing-masing. Pesparawi bukan hanya semarak ketika dilaksanakan dalam perlombaan, tetapi bersemarak dan meriah sepanjang kehidupan. Komitmen membentuk untuk berintegritas.
Perenungan firman Tuhan yang dibawakan Pdt. Yunita didasarkan pada Injil Matius 15:7-9. Ia menekankan tentang jiwa yang mengagungkan Tuhan seperti tema pesparawi My Soul Magnifies The Lord. Bagaimana seharusnya jiwa mengagungkan Tuhan? Hal itu dijalani dlaam proses jatuh bangun dalam berbagai peristiwa hidup yang dimaknai dalam kehendak Tuhan. Menjadi padua suara yang bernyanyi dan mengagungkan Tuhan, dibentuk dalam proses berlatih yang sungguh-sungguh dalam pemberian diri dan komitmen dalam kehendak Allah. “Bulan September yang lalu kita berlomba pesparawi tahap 1 untuk PAR dan pemuda. Lebih gampang atur mereka untuk berlomba. Yang susah adalah kelompok yang berlomba hari ini. 15 tim telah melewati sukar sulitnya,” ujar pelayan yang sementara melayani di GMIT Talenalain Manulai 1.
Pesparawi GMIT Klasis Kupang Barat diikuti oleh 15 tim dari 12 jemaat. Untuk hari pertama, Senin (6/11/2023) dilaksanakan perlombaan untuk kategori dewasa pria (kaum bapak) GMIT El-Roi Batakte dan GMIT Lahairoi Kuanheun. Sementara kategori dewasa wanita (perempuan GMIT) diikuti GMIT Elim Bolok, GMIT Viadolorosa Alak, GMIT Lahairoi Kuanheun, GMIT El-Roi Batakte, GMIT Lidamanu Batubao, GMIT Betania Foeneno dan GMIT Lopomaus Tualeu. Selanjutnya kegiatan hari kedua, Selasa (7/11/2023) diikuti oleh GMIT Lahairoi Kuanheun, GMIT Talitakumi Nitneo, GMIT Betel Nitneo, GMIT Imanuel Oenesu, GMIT Oemathonis Nait, GMIT Faut Uf Tapak. Pada hari kedua diumumkan pemenang, penyerahan hadiah dan ibadah penutupan.
Acara pesparawi dapat disaksikan dengan mendatangi rumah ibadah GMIT Lahairoi Kuanheun, di Desa Kuanheun Kupang Barat. Atau dapat menyaksikan melalui Youtube GMIT KLASIS KUPANG BARAT-NTT.
GMIT Klasis Kupang Barat bagi kemuliaan Tuhan.f
Laporan: Pdt. yft hb