Salah satu kegiatan pelayanan GMIT Kupang Barat bulan April 2022 adalah pelatihan pembuatan aksesoris berbahan kain perca tenunan bagi perempuan GMIT. Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari kegiatan tahun pelayanan 2021. Kegiatan pelatihan berlangsung di GMIT Jemaat Lopo Maus Tuale’u, Desa Tunfe’u, Kecamatan Nekamese Kabupaten Kupang pada tanggal 21 April 2022. Pelatihan ini dilaksanakan bersamaan dengan visitasi Pengurus Perempuan Sinode (PPS) GMIT dan bertepatan dengan Hari Kartini.
Peserta pelatihan adalah perempuan GMIT di 43 jemaat dalam wilayah Klasis Kupang Barat. Tiap jemaat mengirimkan 2 orang utusan dan didampingi oleh pendeta. Fasilitator pelatihan adalah Ibu Akila Ora. Ia seorang guru yang bertugas sebagai Kepala Sekolah di SD GMIT Bone, Kecamatan Nekamese. Ia memiliki ketrampilan dalam membuat aksesoris. Ia juga adalah Ketua Pengurus Perempuan GMIT Klasis Kota Kupang Barat dan salah satu pengurus perempuan Sinode GMIT.
Pelatihan berlangsung setelah perkenalan PPS GMIT periode pelayanan 2020-2023 yang diketuai oleh Ibu Ningsih Lema. Dilanjutkan dengan sharing bersama Ibu Retno Umbu Saga tentang Peran Ibu Mempersiapkan Sumber Daya Manusia Unggul. Peserta pelatihan begitu antusias mengikuti kegiatan. Mereka memfasilitasi diri dengan berbagai perlengkapan yang dibawa. Perlengkapan dan peralatan lain disiapkan oleh PPS GMIT dan pengurus perempuan klasis. Aksesoris yang dibuat yaitu anting-anting, kalung dan gelang.
Menurut Pdt. Maria Dimu (UPP Perempuan Klasis) dengan kegiatan ini diharapkan agar perempuan memiliki ketrampilan membuat aksesoris. Ketrampilan ini bermanfaat untuk membuat aksesoris bagi diri sendiri. Ilmu yang didapat dapat pula dibagikan bagi perempuan GMIT yang lain. Bila ditekuni, maka dapat menjadi sumber penghasilan bagi keluarga. “Perempuan yang tampil cantik dan elegan, makin percaya diri menggunakan aksesoris yang dibuat sendiri,” lanjut KMJ Lahairoi Kuanheun.f
Laporan: Pdt. Yefta H. Bani
