Oekona, gmitklasiskupangbarat.or.id. –Ketua Majelis Sinode GMIT Pdt. Dr. Mery L. Y. Kolimon menghadiri kegiatan Camp Pemuda GMIT Klasis Kupang Barat di Fatu Bikase, Oekona, Nekamese (12/7/2022). Menjelang rembang petang Pdt. Mery hadir dan menyapa para peserta yang telah mengikuti beberapa sesi.
Sebelum mentari terbenam Ketua Majelis Sinode GMIT menyapa para pemuda. Antusias terlihat di wajah para peserta. Pdt. Mery menyampaikan ucapan terima kasih karena para pemuda berperan penting dalam pelayanan gereja, khususnya selama pandemi Covid-19. Seluruh pelayanan yang dilakukan secara digital menuntut perubahan dalam gereja. Para pemudalah yang menopang pelayanan digital. Dunia saat ini dipimpin oleh generasi milenial yang memakai kemajuan IPTEK. Tantangan pelayanan pemuda dalam gereja adalah berhadapan dengan patriakhi (bapa) yang lebih banyak menuntut untuk mendengar atau mengikuti orang tua (bapa), tokoh yang dituakan dalam jemaat. Yang diperlukan adalah relasi yang cair antar generasi.
Lebih lanjut Pendeta Mery memotivasi para pemuda untukbelajar dan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. “Orang muda harus bisa!” Keluar dari pola pikir lama dengan segala tekanannya. Temukan jalan baru sebagai orang muda yang tidak gampang menyerah. “Allah akan membuka jalan dari tidak ada jalan.” Itulah yang diyakini dalam Black Theology berdasarkan apa yang dialami oleh Hagar dan Ismael (Kejadian 21:9-21). Allah akan membuka jalan dan orang muda dipakai Tuhan sebagai alat-Nya. Persoalan stunting, gizi buruk dan literasi di NTT akan teratasi dengan kesadaran anak muda untuk berubah. Orang muda harus bisa! Orang muda itu harus tahan banting. Resiliensi, kemampuan bertahan seperti bola karet yang dipantulkan akan melenting, bukan pecah seperti telur.
Bagi pendeta Mery, orang muda harus memperhatikan perubahan zaman terbaru. Beberapa hal ini akan terjadi yaitu naiknya harga bahan bakar minyak sebagai akibat dari perang Rusia-Ukraina dan subsidi pemerintah yang tidak bisa lagi menanggulangi, menjaga ketahanan pangan dan memperhatikan kelestarian ekologi (hidup selaras alam).
Camp Pemuda GMIT Klasis Kupang Barat berlangsung dari tanggal 12-15 Juli 2022. Tema kegiatan ini adalah YOUNG CHRISTIANS DIGITAL LEADERSHIP, Digital Business Transformation for Young Christians. Sub tema adalah “Membangun Spiritualitas dan Kreatifitas Pemuda Dalam Persektutuan Bersama Di Era Digital.”
GMIT Klasis Kupang Barat bagi kemuliaan Tuhan.f
Laporan: Pdt. yft hb
Sjalom…
Baru saya simak secara cepat bahwa ternyata Penyampaian Luar Biasa oleh Ibu Ketua Sinode GMIT dalam Media ini bisa tersampaikan kepada lintas daerah karena Kreatifitas Luar Biasa yang yang tentunya lahir dari Upaya Cerdas Pemuda Klasis Kupang Barat…karena itu lewat media ini Juga saya menyampaikan Apresiasi tinggi bagi Admin dan semua pihak yang sudah menginisiasinya…Kiranya Allah Sang Pemberi Hikmst senantiasa Memberkati…..
Ut Omnes Unim Sint
Ora Et Labora
Sola Scriptura Verbum Dei ..
Sjalom…
Terima kasih bp. Tuhan berkti.f