LAKI-LAKI BERCERITA DALAM IBADAH KAUM BAPAK GMIT RAYON 3, 4, 5 KLASIS KUPANG BARAT

Pdt. Semuel Kase (berkolar merah), Pdt. Jehezkiel Pinat (berkolar motif adat) dan para pelayan GMIT rayon 3, 4, 5 Klasis Kupang Barat (doc. Pdt. Seka)

Nefo,gmitklasiskupangbarat.or.id, -“Bolehkah laki-laki bercerita?” Itulah pertanyaan yang dilontarkan oleh Pdt. Semuel Kase, S.Th Ketua Unit Pembantu Pelayanan Kaum Bapak GMIT Klasis Kupang Barat dalam suara gembala seusai ibadah gabungan Kaum Bapak Rayon 3, 4 dan 5 Klasis Kupang Barat. Ibadah dilaksanakan pada Selasa (25/3/2025) di GMIT Jemaat Via Dolorosa Nefe Desa Lifuleo Kecamatan Kupang Barat.

Baginya bercerita adalah kegiatan yang dilakukan oleh seseorang secara lisan sebagai informasi atau pesan. Tujuan dari cerita agar si pendengar memahami isu, masalah dan segala yang sedang terjadi. Bererita tergantung dari topiknya. Jika topiknya tentang pribadi atau kejelekan orang lain dan kepentingan diri yang negative maka itu namanya ‘gosip’. Namun jika topiknya tentang hal-hal yang positif seperti kepentingan bersama dalam keluarga, jemaat atau masyarakat maka akan ada solusi, motivasi, kekuatan atau kemampuan untuk terus melangkah dalam pengharapan menuju kebahagiaan.

Pendeta yang sementara melayani di Jemaat Sebiji Sesawi Tuadale ini menambahkan bahwa dalam menghayati kesengsaraan yang dialami oleh Tuhan Yesus, kaum bapak diharapkan belajar dari teladan Yesus yaitu di dalam penderitaan-Nya, Ia tetap menunjukan ketaatan, kesetiaan  dan sikap rendah hati. Dalam menjalani kesengsaraan-Nya, Yesus menjadi pribadi yang bercerita; Ia bercerita kepada Bapa melalui doa di Getsemani. Ia mengajak semua orang yang beriman termasuk kita kaum bapak untuk bercerita, bukan lari dari masalah dan mengambil keputusan nekat seperti beberapa kasus yang viral yaitu gantung diri, bunuh diri, bunuh orang dan lain.

Ia berharap Kaum Bapak juga tidak bercerita di media sosial seperti TikTok, FB Pro atau media sosial lainnya, tetapi bercerita kepada Tuhan melalui doa dan pergumulan sambil menjaga diri agar kata dan perbuatan selaras dan dapat dipercaya.

Ibadah Kaum Bapak GMIT  rayon 3, 4 dan 5 Klasis Kupang Barat diikuti oleh 18 jemaat dari 29 jemaat. Tiap jemaat mengutus 5 orang untuk mengikuti ibadah. Ibadah dalam bentuk pemahaman Alkitab yang dipimpin oleh Pdt. Jehezkiel Pinat, M.Th Sekretaris bidang Adminstrasi UPP Personil Majelis Sinode GMIT. Pengisi pujian dalam ibadah adalah Kaum Bapak Via Dolorosa Nefo dan Via Dolorosa Alak.

GMIT Klasis Kupang Barat bagi kemuliaan Tuhan.f

 

Kontributor: Pdt. Seka, Pdt. Kristin

Editor: Pdt. yft hb

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *