
Batubao,gmitklasiskupangbarat.or.id, -“Ini berkala terakhir kita di tahun 2022. Kita akan berjumpa lagi dalam Persidangan Majelis Klasis Kupang Barat bulan Januari 2023 di GMIT Jemaat Via Dolorosa Alak.” Demikian pernyataan Ketua Majelis Klasis Kupang Barat Pdt. Doddy Octavianus, S.Th dalam pertemuan berkala Majelis Klasis Kupang Barat di GMIT Jemaat Lidamanu Batubao. Berkala dilaksanakan pada 16 November 2022.
Tahun pelayanan 2022 diawali dengan Persidangan Majelis Klasis (PMK) di GMIT Jemaat Amanau Tablolong. Berbagai kegiatan telah diputuskan dan dilaksanakan. Pertemuan bulanan (berkala) Majelis Klasis adalah untuk mengevaluasi dan mempersiapkan segala kegiatan yang telah dan akan dilaksanakan setiap bulan. “Kita bersyukur bahwa seluruh kegiatan yang diputuskan dalam Persidangan Majelis Klasis telah kita laksanakan. Masih ada dua UPP yaitu Pemuda dan Kaum Bapak yang akan melaksanakan kegiatan di bulan November sampai Januari. Persiapan sudah berjalan dan tinggal waktu pelaksanaan.” Ungkap Pdt. Doddy. Kegiatan UPP Kaum Bapak yaitu ibadah natal dan lomba paduan suara kaum bapak. Sementara kegiatan pemuda yaitu lomba kidung natal yang dirangkai dengan Kebaktian Penyegaran Iman, lomba membuat pohon natal dan ibadah natal pemuda.
Pertemuan berkala terakhir di tahun pelayanan 2022 dihadiri oleh Majelis Klasis Harian dan anggota, BPPP dan UPP MK, pengurus kategorial dan fungsional serta MJH. Tiap BPP dan UPP yang telah melaksanakan kegiatan di bulan Oktober dan bersiap untuk bulan November dan Desember melaporkan kegiatannya. Dalam pertemuan ini juga dibahas persiapan mutasi dan serah terima di Jemaat Nilopon, Hosana Oekona, Ebenhaezer Sumlili dan Talitakumi Nitneo. Sementara itu, Pdt. Wenny Ndoen menyampaikan persiapan Jemaat Via Dolorosa Alak yang menjadi tuan dan nyonya rumah PMK tahun pelayanan 2023.
Dalam pertemuan ini hadir dosen dari Fakultas Teologi UKAW Kupang Pdt. Endang D. Koli, M.Si.Teol dan Pdt. Arly E. M. de Haan, M.Si yang melakukan penelitian di Klasis Kupang Barat. Mereka meneliti dengan judul: Employee Engagement Pendeta Sebagi Karyawan Dan Pengaruhnya Bagi Pelayanan di Jemaat Se-Klasis Kupang Barat. Kuisioner dibagikan dan para pendeta sebagai objek penelitian mengisinya.

Sementara itu di akhir pertemuan Melyati Mbuilima dari Cahaya Bagi Negeri (CBN) menyampaikan sosialisasi kegiatan CBN yang dilaksanakan dalam kerjasama dengan Sinode GMIT. Salah satunya yaitu pembukaan dan pengelolaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Kurikulum dan bahan ajar disesuaikan dengan Kurikulum Merdeka dengan menambahkan nilai-nilai Kristiani dan diberi nama ‘Super 5.’ Seluruh bahan ajar dan pengelolaan berbasis Informasi dan Teknologi (IT) yang dapat dipelajari, dikontrol, dipersiapkan dan dilaksanakan menggunakan handphone atau laptop. Menurut Melyati, gereja yang akan membuka PAUD akan dilatih menggunakan Super 5. Super 5 ini bukan hanya untuk gereja yang baru membuka PAUD, tetapi gereja yang sudah memiliki PAUDpun dapat menggunakan. Untuk menggenal Super 5 dapat menbuka website www.super5.org.
GMIT Klasis Kupang Barat bagi kemuliaan Tuhan.f
Laporan: Pdt. yft hb